Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 79 Tahun 2020

Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 79 Tahun 2020

Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 79 Tahun 2020 Tentang Tata Cara Penganaan Tarif Nol Rupiah Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berasal dari Jasa Penerbitan Surat Keterangan Asal Untuk barang Asal Indonesia

Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 79 Tahun 2020 ini ditetapkan dengan pertimbangan

  1. bahwa untuk meningkatkan kelancaran arus barang dan untuk memberikan stimulus non-fiskal guna mengurangi dampak negatif wabah Covid-19 sesuai dengan arahan Presiden pada rapat kerja Kementerian Perdagangan, perlu mengatur ketentuan mengenai tata cara pengenaan tarif penerimaan negara bukan pajak sebesar Rp0,00 (nol rupiah) atas penerbitan Surat Keterangan Asal untuk Barang Asal Indonesia dalam jangka waktu tertentu;
  2. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Menteri Perdagangan tentang Tata Cara Pengenaan Tarif Nol Rupiah atas Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berasal dari Jasa Penerbitan Surat Keterangan Asal untuk Barang Asal Indonesia;

DETAIL PERATURAN

Entitas
Kementerian Perdagangan

Nomor
79 Tahun 2020

Tahun
2020

Tentang
Permendag Tentang Tata Cara Penganaan Tarif Nol Rupiah Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berasal dari Jasa Penerbitan Surat Keterangan Asal Untuk barang Asal Indonesia

Ditetapkan Tanggal
07 Oktober 2020

Diundangkan Tanggal
12 Oktober 2020

Berlaku Tanggal

Sumber
Berita Negara RI Nomor 1186 Tahun 2020

STATUS PERATURAN

Belum ada data…

Download Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 79 Tahun 2020 melalui link di bawah ini:

Terima kasih sudah berkunjung. Semoga informasi ini bermanfaat.

BN = Berita Negara
TBN = Tambahan Berita Negara

Sumber file : https://jdih.kemendag.go.id

Jika link download error/rusak, informasi kurang lengkap, silakan hubungi kami melalui email [email protected], terima kasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.